Bagaimana Tingkat Kesehatan di Masa Depan? Ini Pandangan Jack Ma
Apa kata Jack Ma tentang kesehatan dimasa depan ?
Anak laki laki Jack Ma, Ma Zheng Kun yang lahir tahun 1992, karena mengidap penyakit kanker otak telah meninggal dunia pada tahun 2014.
Kabar duka cita di pertengahan Tahun, bagi Jack Ma adalah seperti kilat petir di hari yang cerah, Karena Group Raksasa Alibaba tidak bisa diwariskan kepada anak kandungnya sendiri.
Jack Ma berkata : Sepuluh tahun yang akan datang kanker akan menghantui setiap keluarga, jangan menolak orang yang membicarakan tentang kesehatan kepada anda.
Jangan menolak teman yang membicarakan kesehatan kepada anda, menolak mereka sama dengan menolak hidup kita sendiri, lihat bagaimana cara pandang Jack Ma !
Jack Ma berkata :
10 tahun lagi ada 3 macam kanker yang akan menghantui setiap keluarga, yang paling khawatir adalah keluarga yang tidak memiliki uang yang cukup untuk berobat.
Kami percaya 10 tahun kemudian 3 macam kanker yang akan menghantui setiap keluarga di China adalah kanker hati, kanker paru paru dan kanker lambung.
Kanker hati kebanyakan karena air minum, kanker paru paru karena udara yang kita hirup, kanker lambung karena makanan kita.
30 tahun yang lalu ada berapa orang yang mengetahui siapa yang mengidap kanker, dulu kanker adalah suatu penyakit langka, sekarang menjadi suatu penyakit yang umum.
Di dunia ini tempat tidur apa yang paling mahal ? tempat tidur untuk orang sakit
Sebuah perkataan yang sangat bagus dari Jack Ma tentang kesehatan :
Ada orang yang bisa menggantikan anda mengemudi mobil, menghasilkan uang, menghabiskan uang, tapi tidak ada orang yang bisa menggantikan anda sakit.
Barang yang sudah hilang masih bisa dicari kembali, tapi ada satu barang yang sudah hilang tidak bisa kembali lagi, yaitu HIDUP.
Saat seorang sedang masuk ke ruang operasi baru menyadari ada satu buku yang belum dibaca, yaitu buku cara menjaga kesehatan dan memproteksi diri dan keluarga !
Perbaiki komposisi muscle dan bodyfat anda mulai sekarang dengan TR 90 sebagai langkah awal disambung dengan JAMU ( jaga mulut ) untuk maintenance selanjutnya. Kalau tidak dari sekarang kapan lagi kalian mau berubah ?
TR 90 adalah singkatan dari Transform your life in 90 days ( ubahlah hidup anda dalam 90 hari ) … You are what you eat
Salam sehat sejahtera selalu untuk kita semua
Pesan Moral, cara makan yg baik dan jangan di balik an :
> Makan pagi harus seperti Raja
> Makan siang harus seperti rakyat &
> Makan malam harus seperti pengemis
Tekan Risiko Kematian Sejak Dini
JAKARTA,—Kanker paru masih menjadi salah satu penyebab kematian utama di seluruh dunia. Hal itu karena gejala kanker paru-paru tidak dapat dideteksi sejak dini. Maka dari itu, kesadaran masyarakat terhadap kanker paru harus terus ditingkatkan agar risiko kematian akibat kanker paru-paru bisa ditekan sejak dini.
Pada kampanye bulan kepedulian kanker paru, Sabtu (25/11), di Jakarta, Perhimpunan Dokter Spesialis Onkologi Radiasi Indonesia (Pori) dengan Komite Penanggulangan Kanker Nasional menekankan pentingnya membangun kesadaran masyarakat terhadap bahaya kanker paru-paru.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat, pada 2015 terdapat hampir 1,7 juta orang yang didiagnosis mengidap kanker paru. Sementara menurut laporan Global Burden Cancer pada 2012, terdapat 1,2 juta (16,8 persen) angka kejadian baru pada kanker. Dari jumlah tersebut, lebih dari 1 juta (30 persen) kematian disebabkan oleh kanker paru.
Dokter Departemen Pulmonologi dan Respiratori Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) Elisna Syahruddin mengatakan, mendeteksi sel kanker paru sejak dini belum bisa dilakukan karena teknologi belum menunjang. Elisna menyampaikan bahwa hal paling baik yang bisa dilakukan masyarakat adalah pencegahan primer dengan cara benar-benar menjauhi rokok. Hal lainnya adalah secara aktif melakukan pemeriksaan rutin ke dokter ahli paru-paru oleh kelompok risiko yang mencakup perokok dan berusia 40 tahun ke atas.
Elisna menjelaskan, harapan hidup pasien selama lima tahun bisa masih besar jika gejala kanker paru-paru segera disadari pada stadium awal. Setelah itu mesti dilakukan tindakan operasi. Menurut Elisna, kanker selama ini menjadi pembunuh utama karena gejalanya terlambat disadari.
“Biasanya baru tahu kalau seseorang mengidap kanker paru ketika sudah stadium tiga atau empat. Kalau di keluarga ada yang kanker artinya kewaspadaan harus ditingkatkan,” ujar Elisna.
Ketua Komite Penanggulangan Kanker Nasional Soehartati Gondhowiardjo mengatakan, gejala kanker paru yang patut diperhatikan setiap orang adalah batuk.
Menurut Soehartati, tidak ada batuk yang biasa. Jika seseorang mengalami batuk dalam jangka waktu lama, bahkan sampai mengeluarkan darah dan disertai penurunan berat badan yang tidak wajar, hal itu menjadi pertanda awal mengidap kanker paru-paru.
“Batuk bisa menjadi pertanda awal seseorang mengidap kanker paru-paru,” ujarnya. (DD10)
Sumber : Kompas, 27 November 2017
Recent Comments