Tag Archives: obat tradisional

obat herbal

Obat Herbal Sebagai Alternatif Alami Untuk Obat-Obatan

Sumber: lsunow.com

`Bagi banyak orang, obat modern adalah sebuah anugrah. Orang dapat menggunakannya untuk penyakit serius, nyeri setelah operasi, hormon atau hanya pilek biasa. Obat modern bahkan memperpanjang masa hidup manusia di negara-negara maju. Namun, yang banyak yang tidak dipertimbangkan adalah jumlah orang yang menyalahgunakan obat farmasi, atau jumlah yang salah didiagnosis dan memiliki reaksi negatif.

Di American Academy of Physician Assistants pada 2017, Tatsiana Singh, Master Studi Asisten Dokter, menyebutkan sebuah penelitian yang menggunakan pengamatan langsung dari petugas layanan kesehatan. Itu menyatakan satu dari lima dosis obat di ICU menderita karena kesalahan obat.

Singh juga menjelaskan kesalahan terkait diagnosis cukup tinggi, tetapi sulit dideteksi dalam penelitian. Ini cukup dilema, terutama bagi pasien ICU, dan harus dilaporkan lebih lanjut. Demikian pula, setiap tahun AS memiliki lebih dari satu juta kunjungan ke departemen gawat darurat rumah sakit untuk memeriksa obat, menurut CDC. Kejadian-kejadian ini diklasifikasikan sebagai kerugian yang diakibatkan oleh penggunaan obat-obatan. Ini dapat berkisar dari efek samping, penyalahgunaan obat hingga kesalahan diagnosis.

Jika orang-orang akan mengkonsumsi obat-obatan farmasi, maka mereka harus memahami sepenuhnya apa yang mereka pakai. Tanyakan kepada profesional medis Anda apa semua efek sampingnya, dan tanyakan bagaimana obat akan berinteraksi dengan obat lain atau barang yang Anda konsumsi. Ini akan membuat seseorang tahu segalanya tentang obat yang mereka pakai. Jika tidak, maka bisa berakhir di rumah sakit atau lebih buruk.

Alternatif untuk obat farmasi adalah obat herbal, yang dapat menjadi pilihan yang layak meskipun kurangnya dana untuk penelitian. Obat herbal mungkin tampak seperti tradisi rakyat, tetapi mereka tidak harus demikian. Obat-obatan ini alami dari bumi, dan benar-benar dapat membantu orang jika diberikan dengan benar.

Obat herbal telah ada selama ribuan tahun, dan telah membantu mereka yang diberikan secara teratur. Tidak ada perubahan dalam efektivitas solusi alami di zaman modern kami, atau di negara-negara yang tidak memiliki akses ke pengobatan modern. Beberapa orang berpendapat di daerah-daerah terpencil dimana  pelayanan medis dan ketersediaan obat-obatan masih sedikit. Banyak masyarakat yang menggunakan obat herbal sebagai pengobatan utamanya selama turun temurun sehingga obat herbal menjadi efektif.

BPOM

Kabar Gembira ! BPOM Dukung Obat Tradisional Indonesia Masuk Sistem Pelayanan Kesehatan

Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) terus mendorong agar jamu atau obat-obat herbal Indonesia masuk dalam sistem pelayanan kesehatan. Usaha jamu yang sudah menjadi bagian dari budaya Indonesia, perlu dibangun dan didorong untuk tumbuh menjadi industri yang besar, sehingga jamu menjadi tuan rumah di negeri sendiri dan digunakan oleh masyarakat sebagai alternatif untuk obat dan pengobatan masyarakat Indonesia. “Kami sudah mempelajari negara lain yang sudah maju obat tradisionalnya itu bagaimana sistem di bangun lintas sektor.

Impian kita semua bahwa usaha jamu ini bisa kita bangun, agar masuk ke dalam sistem pelayanan kesehatan di kemudian hari,” kata Kepala BPOM Penny Kusumastuti Lukito, usai membuka kegiatan Pelayanan Prima Pendaftaran Obat Tradisional dan Suplemen Kesehatan di Semarang, Senin (2/4/2018). Agar jamu, termasuk di dalamnya adalah Obat Herbal Terstandar (OHT) dan Fitofarmaka bisa masuk dalam sistem pelayanan kesehatan, kata Penny, maka perlu kerja sama antara Pemerintah, pelaku usaha, akademisi, kalangan profesi kesehatan, dan media untuk bersama-sama mendorong hingga jamu makin berkembang.

Menurut Penny, kegiatan Pelayanan Prima Pendaftaran Obat Tradisional dan Suplemen Kesehatan ini merupakan salah satu wujud perhatian pemerintah untuk membangun jamu sebagai industri yang besar. “Jika ada demand, artinya membutuhkan permintaan, hal itu butuh direspons oleh suplai yang berkualitas, yang terstandarisasi, yang tervalidasi oleh berbagai pengujian, uji klinis, laboratorium hingga terus berkembang hingga masyarakat menempatkan jamu sebagi alternatif pengobatan,” sebutnya.

BPOM sebagai institusi pengawasan mewakili pemerintah lanjut dia, terus memperkuat aspek jaminan keamanan dari produk obat dan makanan. Maka BPOM dalam hal ini menjalankan dua fungsi, pertama adalah memfasitasi, mendampingi pengembangan industri jamu. Fungsi fasilitasi ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing dan meyakinkan masyarakat bahwa produk-produk obat dan makanan, termasuk jamu adalah produk yang aman, bermutu dan berkhasiat. Kedua, BPOM juga terus memperkuat aspek pengawasan, perlindungan melalui post-market control dan penegakan hukum.

Fungsi pengawasan ini diharapkan bisa mempercepat aspek pre-market artinya percepatan kemudahan berusaha, percepatan perizinan, pendampingan dan fasilitasi melalui berbagai upaya bimbingan teknis dan edukasi. Penny menggarisbawahi aspek edukasi produk ini menjadi sesuatu yang penting, mengingat mengedukasi masyarakat Indonesia terkait aspek keamanan produk dan ilegalitas dari produk yang dikonsumsi selama ini sulit dilakukan.

Proses mengedukasi masyarakat ini harus dilakukan terus menerus hingga permasalahan ilegalitas, kejahatan dan jamu yang Berbahan Kimia Obat (BKO) itu tidak ada lagi dan tidak dikonsumsi masyarakat, kecuali dengan resep dan pengelolaan dokter. “Demand yang semakin tinggi untuk produk-produk jamu Indonesia diharapkan akan merespon, akan menjaga kita dari masuknya dari produk ilegal dari negeri lain, maupun produk-produk ilegal di dalam negeri sendiri,” ucapnya.

 

Sumber : Kompas.com

4px-BW84_n2rMKrJxPHZeZUFO1iUZk3GJDI3q8u5Nnfcj5nFuSN5CMNESQTFuy4tt7A0gQ88EkDZ-9gq9CFrLA==

Produk Jamu Heritage Aman Dari Obat Kimia Berbahaya

Saat ini, produk jamu atau herbal sangat beragam jenisnya. Jamu ini pun mudah ditemui dimana saja, mulai dari tukang jamu di pinggir jalan hingga apotik terkenal.

Namun, baru-baru ini di Semarang, Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) melakukan seminar edukasi mengenai jamu tradisional yang bagus untuk dikonsumsi. Karena sudah mulai terdengar bahwa banyak jamu atau produk herbal yang beredar di masyarakat merupakan jamu campuran obat kimia. Bahan kimia ini sendiri dapat mengancam kesehatan masyarakat.

Oleh sebab itu, agar jamu bisa syarat edar atau bisa dijual produknya di pasaran harus sudah terdaftar di Badan POM. Untuk mengetahui apakah produk herbal yang dikonsumsi baik, maka harus terdapat nomor BPOM nya. Nomor ini dapat kita lacak melalui website BPOM RI. Semua keterangan mengenai produk tersebut diproduksi, akan tercantum pada website tersebut.

Menurut BPOM, perlu diperhatikan juga agar melihat efek dari obat tradisional tersebut. Jika obat tradisional menimbulkan efek yang cepat patut dicurigai ada penambahan bahan kimia yang berbahaya.

Jamu Heritage sangat memperhatikan kualitas produk yang dijual. Semua produk Jamu Heritage diproduksi oleh PT Terapi Alam Nabati yang diformulasikan oleh dokter Paulus W. Halim. Dokter Paulus sendiri telah memiliki pengalaman 30 tahun dibidang herbal terutama dalam meramu Cur-series. Proses produksinya pun telah mendapat rekomendasi CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik) dan memiliki nomor BPOM RI.

Semua produk Jamu Heritage bebas dari bahan-bahan kimia. Sehingga konsumen tidak perlu khawatir jika ingin konsumsi produk Jamu Heritage dalam jangka panjang atau mengkonsummsinya dengan tujuan untuk pencegahan.

Copyrights © 2017 - 2024 Jamu Heritage. All Rights Reserved.